Pengenalan 10 Macam Komponen Jaringan Komputer
- Server
- Client
- Modem
- Router
- Hub
- Switch
- Bridge
- Repeater
- Network Interface Card (NIC)
- Kabel dan Connector
1.Komputer Server
Selain bertanggung jawab untuk permintaan client, server juga bertanggung jawab dalam mengatur lalu lintas data pada sebuah komputer.
2.Komputer Client
Komputer client pun biasanya sudah dilengkapi dengan berbagai macam aplikasi yang dapat membantu Anda dalam menyelesaikan pekerjaan atau mengakses informasi dan data, seperti Microsoft Office, browser, dan komponen hardware walaupun memiliki kualitas lebih rendah dibandingkan komputer server. Adapun beberapa fungsi dari komputer client adalah sebagai berikut:
- Memungkinkan Anda untuk mendapatkan akses data dan informasi yang telah diberikan oleh komputer server.
- Komputer client dapat digunakan sebagai komputer kerja.
Anda pun dapat membuat komputer client sebagai administrator bagi komputer-komputer lainnya.
3.Modem
Modem sendiri adalah perangkat yang terpisah dari komputer, jadi jika ingin menggunakan sebuah modem Anda harus menginstall driver modem tersebut terlebih dahulu.
Adapun modulator di dalam pengertian modem berfungsi untuk mengubah sinyal ke dalam sinyal pembawa yang siap untuk dikirim, sedangkan demodulator berfungsi sebagai pemisah antara sinyal informasi yang berisi data dengan sinyal carrier yang diterima, jadi nantinya informasi yang dibawa tersebut akan diterima dengan baik.
4.Router
Keamanan yang Baik
Nantinya informasi yang terkirim ke jaringan akan melintasi kabel LAN yang Anda gunakan, jadi data-data di dalam jaringan tersebut kemungkinan kecil dapat tersebar ke pengguna lain
Sistem Keandalan yang Apik
Jika sewaktu-waktu server berhenti berfungsi atau jaringan mati, jaringan lainnya tidak akan terpengaruh.
Meningkatkan Kinerja
Dengan menggunakan router, seluruh kinerja jaringan akan meningkat karena akan membagi jaringan tunggal menjadi 2 jaringan. Contohnya jika terdapat 24 stasiun kerja di dalam sebuah jaringan, dengan menggunakan router maka akan dibagi menjadi masing-masing 12 stasiun kerja.
5.Hub
Proses yang terjadi pada hub ini akan memakan bandwidth yang lebih banyak yang juga mengakibatkan jumlah komunikasi menjadi terbatas. Hal inilah yang menyebabkan komponen Hub sudah jarang digunakan kembali dan banyak pengguna lebih tertarik menggunakan komponen perangkat jaringan pada komputer yang lebih canggih, seperti Switch atau Router.
6.Switch
Switch pun memiliki fitur-fitur yang lebih canggih, contohnya seperti menggunakan alamat perangkat fisik di setiap pesan yang masuk.
Berbeda dengan komponen Hub, Switch tidak melakukan broadcast pesan ke seluruh jaringan, namun hanya akan melakukan broadcast pesan ke sistem atau port dimana pesan tersebut harus dikirim. Hal ini mengakibatkan kecepatan jaringan jika menggunakan switch menjadi lebih meningkat,
7. Bridge
Hal ini membuat bridge memiliki kinerja yang lebih pintar dibandingkan komponen Hub karena bekerja di lapisan data link saja.
8.Repeater
Repeater sendiri memiliki fungsi untuk menerima sinyal lalu meneruskannya kembali ke perangkat dengan kekuatan sinyal yang sama. Dengan menggunakan repeater, masalah sinyal WiFi yang tidak terjangkau oleh perangkat dapat teratasi.
9.Network Interface Card (NIC)
NIC sendiri memiliki variasi kecepatan yang berbeda-beda, mulai dari 10 Mbps hingga 1000 Mbps. Namun yang perlu Anda perhatikan adalah kecepatan tersebut akan tergantung juga pada kecepatan LAN yang Anda miliki.
Pada umumnya terdapat 2 jenis NIC, yaitu Wired yang berbentuk kabel untuk mentransfer data dan wireless yang sudah tidak menggunakan kabel, melainkan berisi antena untuk mendapatkan koneksi internet.
10. Kabel dan Connector
Terdapat 2 jenis kabel yang banyak digunakan pada komponen jaringan komputer, yaitu kabel coaxial dan kabel serat optik.
- Kabel coaxial memiliki bentuk yang mirip dengan kabel instalasi televisi dan memiliki harga yang lebih mahal namun memiliki kecepatan pengiriman data yang cukup tinggi.
- Sedangkan kabel serat optik adalah kabel berkecepatan tinggi yang proses transmisi datanya menggunakan sinar cahaya. Biasanya kabel serat optik ini digunakan untuk tingkat pemerintah karena harganya yang sangat mahal.
Dan untuk konektornya menggunakan RJ45 yang berfungsi sebagai penghubung topologi jaringan komputer. Jenis atau cara pemasangannya ada 2 macam, yakni Straight dan Cross. Untuk cara memasang konektor memang sedikit rumit. Diperlukan jam terbang yang lumaya agar kabel dan konektor RJ45 terhubung.
Dengan memahami komponen jaringan komputer dan fungsinya, Anda dapat menentukan ingin menggunakan jaringan berkabel atau nirkabel. Saat ini memang banyak yang lebih menggunakan jaringan nirkabel, namun untuk keperluan tertentu, jaringan berkabel masih tetap dapat menjadi pilihan.
Itulah Pengenalan 10 Macam Komponen Jaringan Komputer semoga bermanfaat.
Posting Komentar untuk "Pengenalan 10 Macam Komponen Jaringan Komputer "