Advent Bangun Baru Tahu Memiliki Diabetes 10 Bulan Terakhir

.

materikuliah.my.id/#– Aktor laga senior Advent Bangun meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan di usia 66 Tahun. Advent sudah dirawat sejak Kamis, 8 Januari 2018 hingga meninggal hari ini, Sabtu, 10 Februari 2018 karena mengalami diabetes dan komplikasi lainnya, termasuk gagal ginjal.

Harun Tambun, keponakan Advent menyebut diabetes yang diderita pamannya sudah sangat parah dan menyebabkan komplikasi ginjal. Advent yang sejak pertama kali masuk rumah sakit langsung ditempatkan di Intensive Care Unit (ICU), harus rutin melakukan cuci darah.

Advent ternyata tidak menyadari dirinya mengidap diabetes hingga 10 bulan terakhir. Ketidaktahuannya ini membuat penyakit ini semakin parah dan akhirnya memicu komplikasi penyakit lainnya.

Dosen di bidang diabetes dari Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, Yulia, menyebut banyak orang di Indonesia yang tidak sadar terkena diabetes, persis seperti yang dialami oleh Advent Bangun. Hali ini disebabkan oleh gejala awal diabetes yang dianggap wajar dan tidak berbahaya bagi kesehatan. Padahal, di dalam tubuhnya kadar gula darahnya sudah meningkat tajam.

Gejala awal dari diabetes adalah kecenderungan untuk sering haus, kerap buang air kecil, sudah makan banyak namun tidak gemuk namun justru mengalami penurunan berat badan, dan mudah mengantuk. Gejala-gejala ini seringkali disepelekan oleh banyak orang karena logikanya, saat haus kita hanya tinggal minum, dan jika ingin buang air kecil kita hanya perlu ke kamar mandi. Hal ini sama sekali tidak terlihat seperti gejala dari penyakit berbahaya.

Karena gaya hidup masyarakat Indonesia yang masih tidak sehat, angka penderita diabetes cenderung semakin meningkat. Kini, penderita diabetes di Indonesia adalah tertinggi nomor 9 di dunia dan tertinggi nomor 3 di Asia. Mengingat kemampuan diabetes dalam menyebabkan kecacatan, komplikasi penyakit berbahaya, dan membuat seseorang meninggal dunia, ada baiknya kita selalu menjaga gaya hidup sehat, khususnya dalam hal menjaga asupan makanan dengan bergizi seimbang demi mencegah datangnya penyakit ini.